Pengaruh Modifikasi Latihan pada Teknik Tendangan Sabit pada Atlet Pencak Silat

Authors

DOI:

https://doi.org/10.5281/zenodo.13841320

Keywords:

Pencak silat, tendangan sabit, modifikasi latihan, performa atlet, biomekanik olahraga

Abstract

Penelitian ini menyelidiki dampak latihan tendangan sabit yang dimodifikasi pada kinerja atlet pencak silat. Tendangan sabit, teknik penting dalam pencak silat, membutuhkan perpaduan kecepatan, presisi, dan kekuatan yang optimal. Studi ini mengusulkan modifikasi latihan yang melibatkan variasi intensitas, frekuensi, dan kompleksitas gerakan, berhipotesis bahwa perubahan ini akan meningkatkan efektivitas latihan. Menggunakan desain eksperimental pra-tes dan pasca-tes, penelitian ini melibatkan 40 atlet pencak silat (20 pria, 20 wanita, usia 18-25) yang ditugaskan secara acak ke kelompok eksperimen dan kontrol. Kelompok eksperimen berpartisipasi dalam rejimen latihan yang dimodifikasi selama 8 minggu, sedangkan kelompok kontrol terlibat dalam pelatihan konvensional. Pengukuran yang dinilai termasuk kecepatan eksekusi tendangan, akurasi, dan kekuatan. Hasil analisis mengungkapkan peningkatan yang signifikan pada kelompok eksperimen relatif terhadap kelompok kontrol. Kecepatan eksekusi tendangan meningkat sebesar 15% (p < 0,01), akurasi target sebesar 25% (p < 0,001), dan kekuatan tendangan sebesar 20% (p < 0,001) pada kelompok eksperimen. Sebaliknya, kelompok kontrol hanya menunjukkan perbaikan kecil di semua ukuran (5-8%, P > 0,05 untuk kecepatan, p < 0,05 untuk akurasi dan kekuatan). Hasil ini menunjukkan bahwa memodifikasi latihan tendangan sabit merupakan strategi yang efektif untuk meningkatkan kinerja atlet pencak silat. Implikasi penelitian ini dapat merevolusi metodologi pelatihan pencak silat dan menginspirasi adaptasi serupa dalam disiplin seni bela diri lainnya.

Author Biographies

  • Sri Rezeki Amelia, Islamic University of Riau

    Sri Rezeki Amelia is a bachelor of physical education, health and recreation from the Islamic University of Riau.

  • Raffly Henjilito, Islamic University of Riau

References

Amrullah, R. (2015). Pengaruh Latihan Training Resistense Xander Terhadap Kemampuan Tendangan Sabit Pencak Silat. Jurnal Pendidikan Olahraga, 4(1), 88–100.

Sari, D., Supriyadi, M., Syafutra, W., & Okilanda, A. (2021). Modifikasi Latihan Permainan Sepak Bola untuk Meningkatkan Keterampilan Menggiring Bola Pada Peserta SSB Silampari Tugumulyo. Jurnal Patriot, 3(2), 192-202. Emzir. (2015). Metodologi penelitian pendidikan : kuantitatif dan kualitatif (Ed. 1, cet). Rajawali Pres.

Suyadnya, I. N. (2018). Pengaruh Modifikasi Latihan Memantulkan Bola Voli terhadap Kemampuan Koordinasi Mata-Tangan Anak Tunagrahita SLB YPPLB Cendrawasih Makassar (Doctoral dissertation, UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR).

Hutagaol, I. R. (2018). Perbedaan Modifikasi Latihan Short Passes With Groups Dengan Variasi Passing Individual.

Nurhalimah, N., Nurina, T., & Maulana, F. (2017). Pengaruh Modifikasi Latihan Terhadap Peningkatan Penguasaan Teknik Passing Atas Pada Ekstrakurikuler Bola Voli Di Sma Negeri 3 Kota Sukabumi.

Lesmana, F. (2012). Panduan pencak silat 1 (Ramadi (ed.)). Zanafa Publishing. Lubis, J. (2004). Pencak silat: panduan praktis. RajaGrafindo Persada.

Rosdiani, D. (2013). Pembelajaran Langsung dalam Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Alfabeta.

Salim, & Haidir. (2019). Penelitian Pendidikan: Metode, Pendekatan, dan Jenis. Kencana.

Lestari, H. (2017). Pengaruh Latihan Hurdle Jump (Lompat Rintangan) Terhadap Peningkatan Kemampuan Kecepatan Tendangan Sabit Kegiatan Ekstrakurikuler Pencak Silat pada Siswa Putra SMP Negeri 19 Palembang. JURNAL PENDIDIKAN ROKANIA, 2(1), 57-65.

Umam, M. K. (2017). Pengaruh latihan Ladder Drill Icky Shuffel dan Zig–Zag Run terhadap peningkatan keterampilan tendangan sabit pencak silat pada pembinaan pencak silat tapak suci cabang Sumber Surakarta Tahun 2017.

Published

2024-08-30

Issue

Section

Original Research

Categories

How to Cite

Pengaruh Modifikasi Latihan pada Teknik Tendangan Sabit pada Atlet Pencak Silat. (2024). ISORI KAMPAR: Indonesian Sport & Physical Scientist Association Journal, 1(01), 23-28. https://doi.org/10.5281/zenodo.13841320

Share